Blui adalah kucing yang paling kalem dari semua kucing-kucing di rumah. Punya semacam kharisma padahal tidak banyak bersuara atau ngemeong, tapi Blui pintar “bicara”..iya “bicara”..semacam bahasa yang cuma Blui dan aku yang bisa mengerti. Blui mengeluarkan suara-suara pendek dengan intonasi seperti bicara.
Blui sangat pintar dan cerdas mengamati lingkungan sekitarnya dan membaca sifat kucing-kucing lain.
Meskipun Blui pendiam tapi dia ingin sekali berkuasa diantara kucing-kucing jantan lainnya.
Blui sangat manja dan selalu ingin dekat-dekat aku, entah berbaring di dekat sofa dimana aku berada, atau tiduran di sampingku kalau aku lagi di depan laptop dan yang paling dia suka adalah tidur di dekat kepalaku kalau aku lagi berbaring, dengan kepalanya ditempel di atas rambutku. Ini adalah salah satu tanda bahwa Blui sayang banget sama aku dengan menempelkan feromon daerah mulutnya di atas rambutku. Tanda sayang seperti kalau kucing mengesek badannya ke kaki kita karena ingin mentransmisikan feromonnya yang berada di samping badannya ke area kaki kita.
Blui sangat pintar karena bisa membaca situasi dimana dia punya peluang untuk keluar dari rumah hehe..bukan untuk kabur dari rumah tapi hanya sekadar jalan-jalan di taman belakang atau depan 🙂 misalnya, aku meleng sebentar karena lupa mengunci pintu belakang yaah si Blui pasti berusaha untuk menyongkel pintu kayu dan langsung lari ke taman belakang untuk makan rumput yang telah dipilih dengan teliti oleh Blui..sepertinya Blui perlu santap “lalapan” gitu hahaha..tapi gak pakai sambal aja 😀
Media Card
Replace this text with descriptive copy to go along with the card image. Then add more blocks to this card, such as buttons, lists or images.