Agar menjaga kesehatan kucing kamu tetap prima, kebersihan mulut kucing penting. Delapan dari sepuluh kucing berusia di atas tiga tahun menderita masalah gigi dan gusi sehingga sangatlah penting untuk memantau kesehatan giginya secara teratur. Di artikel ini kamu bisa dapat informasi bagaimana cara merawat gigi kucing kamu 🙂
Sama seperti kita, kucing memiliki gigi yang perlu dirawat. Tartar dan bakteri dapat merusak giginya dan dapat menyebabkan penyakit serius yang melonggarkan giginya. Kamu bisa mulai merawat gigi dari anak kucing dengan menyikat giginya sejak usia muda, tetapi ada solusi lain.
Mengapa merawat gigi kucing?
Gigi kucing , seperti gigi manusia, bisa tertutup dengan tartar. Sisa makanan dan bakteri secara bertahap mengendap di luar gigi dan secara bertahap berubah menjadi karang gigi. Plak gigi dapat menyebabkan radang gusi dan gigi copot. Selain itu, bakteri di mulut kucing bisa masuk ke aliran darah dan merusak ginjal, hati, atau jantungnya.
Bau mulut , gusi meradang, tartar kuning pada gigi, air liur berlebihan adalah tanda-tanda bahwa kucing sedang sakit gigi. Si Kitty akan kesulitan makan dan pada akhirnya bisa kehilangan semua giginya.
Bagaimana cara merawat gigi kucing?
Kebersihan mulut kucing Anda dimulai dengan diet yang sehat. Dengan mengunyah kroketnya, kucing membantu menghilangkan karang gigi. Tapi itu tidak cukup untuk merawat gigi si Kitty . Di petshop atau online ada kroket khusus di pasaran untuk membersihkan gigi . Ada juga sikat gigi dan pasta gigi khusus untuk kucing. Tersedia juga dalam bentuk lollipop dengan bola catnip yang bisa dikunyah. Jika gigi benar-benar mengalami pengapuran, segera bawa si Kitty ke dokter hewan.
Saran praktis
Gigi kucing
Cara yang ideal adalah membiasakan anak kucing disentuh giginya. Gigi susunya akan muncul saat ia berusia dua atau tiga minggu. Kemudian akan memiliki 26 gigi. Sedikit demi sedikit, mulai usia empat bulan, ia akan kehilangan gigi susunya yang digantikan dengan gigi permanennya berjumlah 30.
Kebiasaan baik
Sejak usia dini, biasakan anak kucing untuk disentuh giginya. Pertama-tama, sentuh saja dengan jari kamu yang telah dicuci sebelumnya. Setelah dia mempunyai gigi permanennya, kamu bisa menyikat gigi si Kitty dengan sikat gigi khusus untuk kucing. Ada juga sikat gigi buat anak kucing lo 🙂 Gunakanlah pasta gigi khusus untuk kucing. Jangan pernah menggunakan pasta gigi kamu yaa. Gosok gigi dengan lembut dari atas ke bawah. Kamu bisa juga pakai sebagai sikat gigi semacam aplikator karet yang dipasang di jarimu.
HARUSKAH SAYA BERKONSULTASI JIKA KUCING SAYA MENDERITA RADANG GUSI?
Tartar bukan satu-satunya penyebab penyakit mulut. Gingivitis adalah salah satu alasan untuk berkonsultasi ke dokter hewan, karena kucing tidak dapat makan lagi. Kondisi ini bisa berkembang menjadi pyorrhea, yang bahkan lebih sulit diobati.
Dr Elisabeth Tané, dokter hewan.